Reliance Logo

Mengenal 5 Penyebab Kista yang Perlu Anda Ketahui

Kista merupakan suatu bentuk benjolan yang berisi cairan & dapat muncul di berbagai bagian tubuh, baik itu di dalam organ maupun di permukaan kulit. Kista bisa terjadi pada siapa pun, baik pria maupun wanita, dan bisa muncul di usia berapa pun. Namun, ada beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena kista.

Faktor yang Dapat Mempengaruhi Terjadinya Kista

Berikut adalah faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya kista, simak sebagai berikut:

1. Hormon

Salah satu penyebab utama kista adalah perubahan hormon dalam tubuh. Hormon yang tidak seimbang, seperti estrogen dan progesteron pada wanita, dapat menyebabkan pembentukan kista ovarium. Hal ini sering terjadi pada saat siklus menstruasi atau pada wanita yang sedang hamil.

2. Gangguan Reproduksi

Gangguan reproduksi seperti sindrom ovarium polikistik (PCOS) juga dapat meningkatkan risiko terjadinya kista. Pada PCOS, terjadi gangguan hormonal yang menyebabkan kista-kista kecil berkembang di dalam ovarium. Kondisi ini dapat menyebabkan masalah kesuburan dan perlu diobati dengan serius.

3. Penyakit Menular Seksual (PMS)

Beberapa penyakit menular seksual, misalnya seperti klamidia atau gonore juga dapat menjadi penyebab kista. Infeksi pada organ reproduksi dapat menyebabkan pembentukan kista di dalam rahim atau ovarium. Penting untuk melakukan pemeriksaan rutin dan mengobati infeksi dengan segera untuk mencegah komplikasi yang lebih serius.

4. Faktor Genetik

Faktor genetik juga memainkan peran penting dalam resiko seseorang terkena kista. Jika ada riwayat keluarga yang menderita kista, kemungkinan kamu juga akan mengalami hal serupa. Namun, hal ini tidak selalu terjadi, dan pengaruh genetik dapat bervariasi dari satu individu ke individu lainnya.

5. Trauma atau Cedera

Trauma atau cedera pada organ tertentu dapat menyebabkan pembentukan kista. Misalnya, cedera pada ginjal dapat menyebabkan pembentukan kista di organ tersebut. Trauma juga dapat memicu reaksi tubuh untuk membentuk kista sebagai bagian dari proses penyembuhan.

Gejala Kista yang Perlu Diwaspadai

Meskipun kista seringkali tidak menimbulkan gejala dan bisa hilang dengan sendirinya, ada beberapa tanda yang perlu kamu waspadai:

  • Sakit atau rasa tidak nyaman di area kista.
  • Perubahan dalam siklus menstruasi.
  • Sakit saat berhubungan seksual.
  • Pembengkakan atau perubahan bentuk pada area yang terkena kista.
  • Masalah pencernaan atau buang air kecil.

Jika kamu mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Baca: Tips Sederhana Meningkatkan Kesehatan Mental

Penanganan dan Pengobatan Kista

Pengobatan untuk kista tergantung pada ukuran, lokasi, dan jenis kista yang kamu miliki. Beberapa kista mungkin tidak memerlukan pengobatan khusus dan dapat hilang dengan sendirinya. Tetapi, jika kista menyebabkan gejala atau komplikasi, dokter kamu mungkin merekomendasikan salah satu dari beberapa opsi pengobatan berikut:

  1. Pengawasan dan Pengamatan: Dokter mungkin memilih untuk hanya memantau kista dengan melakukan pemeriksaan secara teratur untuk melihat apakah kista berkurang atau bertambah ukurannya.
  2. Obat-obatan: Beberapa kista dapat diatasi dengan penggunaan obat-obatan, seperti pil kontrasepsi hormonal, untuk mengatur hormon dalam tubuh.
  3. Pembedahan: Jika kista besar atau menimbulkan komplikasi, dokter kamu mungkin merekomendasikan pembedahan untuk mengangkat kista tersebut. Pembedahan ini biasanya dilakukan secara laparoskopi, yaitu dengan membuat sayatan kecil dan menggunakan alat khusus untuk mengangkat kista.

Pencegahan Kista

Meskipun tidak selalu dapat dicegah, kamu dapat mengurangi risiko terkena kista dengan melakukan beberapa langkah pencegahan berikut:

  • Menjaga berat badan yang sehat dan mengikuti pola makan seimbang.
  • Menghindari merokok dan minuman beralkohol.
  • Berolahraga secara teratur.
  • Mengelola stres dengan baik.
  • Rutin melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala.

Kesimpulan

Kista bisa menjadi masalah kesehatan yang serius jika tidak ditangani dengan tepat. Meskipun banyak kista tidak menimbulkan gejala dan bisa hilang dengan sendirinya, penting untuk tetap waspada dan berkonsultasi dengan dokter jika kamu mengalami gejala yang mencurigakan. Dengan pencegahan yang tepat dan pengobatan yang sesuai, kamu dapat mengelola risiko terkena kista dengan baik.