PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia bukukan laba sebelum pajak tahun 2022 naik 39% dari tahun 2021

Ditahun buku 2022 nilai Laba sebelum pajak PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia mencapai sebesar Rp. 37,16 miliar atau meningkat sebesar 38,66 % dibanding tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp. 26,8 miliar. Hasil investasi meningkat 49% dan biaya operasional perusahaan turun sangat signifikan yaitu turun 101% dari tahun sebelumnya. Hal ini menunjukan bahwa PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia telah berhasil mentransformasikan bisnis yang menghasilkan portfolio yang jauh lebih sehat, yang tercermin dengan rasio claim yang rendah dan peningkatan hasil investasi serta penurunan biaya operasional perusahaan yang sangat signifikan.

PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2022 bertempat di Soho Westpoint, Jakarta Barat, 31 Mei 2023. Rapat ini dihadiri oleh para pemegang saham PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia. Salah satu keputusan Rapat tersebut yaitu menyetujui perolehan laba bersih perseroan tahun buku 2022 sebesar Rp 15,54 miliar dibukukan sebagai laba ditahan.
 

Pada Rapat tersebut juga telah disetujui untuk mengangkat Yudi Prihatin sebagai Direktur Perseroan. Sehingga, saat ini PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia telah memiliki 3 anggota direksi dengan anggota direksi lainya adalah Gideon Heru Prasetya sebagai Direktur Utama dan Hery Suprianto sebagai Direktur Perseroan.

Kondisi tersebut tidak terlepas dengan strategi perusahaan yang mulai memasuki lini bisnis digital. Yang mana pada tahun 2022, kontribusi lini digital ini telah memberikan 27% dari total pendapatan premi tahun 2022 jauh di atas target yang telah di tetapkan perusahaan yaitu sebesar 10% kontribusi. Pencapaiaan ini memberikan semangat baru bagi PT. Asuransi Jiwa Reliance Indonesia untuk semakin menguatkan posisi perusahaan dalam persaingan di industri Asuransi jiwa.